Lebih dalam tentang ketindihan

Sampai saat ini ketindihan adalah proses yang masih harus dilalui untuk melakukan Lucid Dream atau Astral Projection, dan masih bukan proses yang dianggap mudah. Aku masih ingat rasanya mengalami ketindihan pertamaku. Tubuh tidak bisa bergerak ada suara-suara aneh yang menakutkan. Mungkin saat itu yang terpikirkan olehku adalah mati. Tapi sekarang ketindihan bisa kuhadapi dengan tenang, ga ada perasaan takut seperti dulu. Yang aneh cuma kalau tindihan selalu saja ada hal hal yang menghambat Lucid Dream atau Astral Projection. Ketindihan bisa memiliki bermacam macam bentuk dan kondisi. Ada tindihan dimana kita tidak bisa bergerak sama sekali, atau ada tindihan dimana kita mengalami sensasi pergerakan tubuh seperti tubuh terasa berputar ataupun sensasi lain.
Kebanyakan dari ketindihan adalah melihat sesuatu berwana hitam yang sedang berdiri disamping kita. Hal seperti itu sering terjadi bukan hanya di Timur, melainkan Di barat juga terdapat hal yang relatif sama. Kali ini aku akan menceritakan ketindihan dengan sudut pandang yang berbeda. Aku tidak menjelaskan secara detail tetang ketindihan, melainkan hubungan ketindihan dengan pergembangan Astral Projection, tentu saja sesuai dengan pengalamanku sendiri.

Menurutku, ketindihan adalah semacam pencegahan agar kita tidak melakukan astral projection. Setidaknya itu yang kupikirkan saat ini. Jika aku membaca lagi jurnal-jurnalku, Semakin aku memahami ketindihan, semakin aku menyadari bahwa ketindihan sebenarnya bukan hanya tentang ketakutan melainkan tentang pengalihan fokus. Sehingga apa yang kuhadapi saat ini tentang ketindihan bukan lagi menghadapai Visual Yang menakutkan.

hmm..

Mengapa ketindihan menurutku adalah bentuk pencegahan? Karena seperti yang kita tahu di dalam mekanisme mimpi. Dimana kita sebagai pemilik otak kita tidak diijinkan mengambil proses dari mimpi. Alam bawah sadar selalu mendominasi di dalam proses mimpi kita. Kita bahkan seringkali terlupa akan diri kita sendiri. Menurutku alam bawah sadar sudah melakukan perannya dengan baik.

Saat kita tidur, peran alam bawah sadar menjaga agar tubuh dan pikiran (sadar) kita beristirahat.Namun bila kita memaksa agar terus sadar , maka alam bawah sadar terpaksa harus menghentikan kita , Salah satu caranya yaitu dengan ketakutan.

Sekarang bagaimana bentuk2 ketakutan yang diberikan alam bawah sadar saat kita mencoba melakukan Astral Projection atau Lucid Dream.

Okay, kita mulai dengan ketindihan saat aku mulai mempelajari Astral Projection.
Pada tahap ini aku sering melihat Makhluk Misterius yang berwana hitam, jadi setiap kali aku mengalami ketindihan, selalu saja ada makhluk itu menggangguku. Akhirnya aku selalu gagal dan takut untuk mencoba lagi. Visual yang diberikan alam bawah sadar merupakan bentuk terbaik dari ketakutan kita.

Ketika kita sudah tidak takut dengan Visual yang menakutkan, maka alam bawah sadar akan mengubah strateginya agar kita berhenti melakukan Lucid Dream / Astral Projection / Hal lain yang berkaintan dengan pelanggaran mekanisme pikiran.
Cara kedua adalah membuat kita terpaksa menghentikan AP adalah pengalihan fokus. Alam bawah sadar akan menciptakan kondisi agar kita merasa harus melakukan sesuatu yang penting di dunia nyata dan tidak bisa kita tinggalkan. Sehingga kita terpaksa menghentikan AP.

Yang paling sering aku rasakan, sewaktu ketindihan aku sering mendengar panggilan dari orang tua. Mau tidak mau , aku harus menghentikan AP dan keluar dari kamar. Tenyata setelah di cek, tidak ada orang yang memanggilku. Intinya alam bawah sadar berhasil menipuku.

Hal lain yang sering dan paling menjengkelkan adalah ketika Ketindihan tiba2 ada seseorang yang mengetuk pintu, dan mengatakan aku kesiangan. Karena saat itu aku masih bersekolah, mau tidak mau aku harus mengeceknya. dan ternayata aku kena tipu lagi.

Begitulah cara alam bawah sadar, dengan liciknya menipu kita. Jadi waspada saja dengan akal bulus alam bawah sadar kita dalam upayanya mengentikan perjalanan astral kita. :)